Minggu, 31 Maret 2013

Kebesaran Hati Seorang Tenzing Norgay

"Kebesaran Hati Seorang Tenzing Norgay"

Setelah Sir Edmund Hillary bersama Tenzing Norgay (pemandu/sherpa) kembali dari puncak Mount Everest, ada satu reporter yang mewawancarai Tenzing Norgay.

Reporter: "Bagaimana perasaan Anda dengan keberhasilan menaklukkan puncak gunung tertinggi di dunia?".
Tenzing Norgay: "Sangat senang sekali".
Reporter: "Anda kan seorang pemandu bagi Edmund Hillary, tentunya posisi Anda berada di depan dia, bukankah seharusnya Anda yang menjadi orang pertama yang menjejakkan kaki di puncak Mount Everest?".
Tenzing Norgay: "Ya, benar sekali. Pada saat tinggal satu langkah mencapai puncak, saya persilahkan Edmund Hillary untuk menjejakkan kakinya & menjadi orang pertama di dunia yang berhasil menaklukkan puncak gunung tertinggi di dunia".
Reporter: "Mengapa Anda lakukan itu?"
Tenzing Norgay: "Karena itulah IMPIAN Edmund Hillary, bukan impian saya. Impian saya hanyalah berhasil membantu dan mengantarkan dia meraih IMPIAN-nya".

Pepatah mengatakan, "Bila Anda hendak jadi pahlawan, harus ada yang bertepuk tangan dipinggir jalan". Di dunia ini, tidak semua manusia berkeinginan dan memiliki impian Mereka cukup berbahagia dengan memberikan pelayanan dengan membantu orang lain mencapai impiannya.

Renungankanlah:

Saat kita terpuruk, ingatlah akan proses hukum perubahan. Bila sesuatu yg baik bisa berubah menjadi tidak baik, demikian jg sesuatu yg tidak baik pasti bisa menjadi baik.
Butuh keuletan, kesabaran, semangat dan perjuangan. Bila sesungguhnya kita menjalani akibat dari semua sebab, apakah kita masih tidak terima segala sesuatu akibat dari segala perbuatan yg pernah kita lakukan?

Orang yg membuat anda Sukses adalah orang2 sekitar anda yg mendukung, menyemangati tak terkecuali juga yg menghambat dan menghancurkan anda.

Bila mengerti hukum ini maka berjuanglah untuk terus menanam sebab dari kebahagiaan.
Terbarkanlah bibit2 kebajikan kepada semua dgn universal, kebahagiaan yg kembali pasti Universal pula.

 Bε Haƿƿy :). 

"Sabbe satta bhavantu sukhitatta"
สัพเพ สัต ตา ภะ วัน ตุ สุขิตัต ตา

Sent from BlackBerry® on 3

Tidak ada komentar:

Posting Komentar